Kamis, 31 Desember 2015

2016 Will Coming, Sudah Ngapain Aja ??


"Demi Masa. Sesungguhnya manusia itu benar - benar berada dalam kerugian, kecuali orang - orang yang beriman dan mengerjakan amal shalih dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kebenaran" ( Q.S Al - Ashr 1 - 3 )

Holaaaa, apa kabar nih temen - temen ? Waktu terasa begitu cepat yaa, tau - tau udah mau ganti taun aja, padahal rasanya baru aja kemarin 2015, eh sekarang uda mau 2016 hehe. Perayaan tahun baru ibarat menjadi sebuah tradisi yang selalu dilakukan. Banyak dari kalangan muda yang merayakan tahun baru ini dengan pesta kembang api, hang out bareng temen, BBQ - an alias bakar - bakar, dan masih banyak lagi hura - hura yang dilakukan pada umumnya. Memang sangat menyenangkan. Siapa coba yang tidak suka seru - seruan bareng teman ? Kapan lagi coba momen seru - seruan bareng teman kalo nggak waktu tahun baruan, hehe ??

Tetapi saudaraku, mari kita renungi bersama - sama. Seberapa bermanfaatkah kegiatan hura - hura yang telah kita lakukan itu ? Bukankah sebetulnya lebih baik jika menjelang tahun baru, kita justru menggunakan waktu kita untuk lebih banyak ber-Muhasabah ? Merenungi segala kesalahan kita di waktu lalu, memohon ampun kepada Allah atas segala dosa yang kita lakukan di masa - masa lalu kita. Bukankah kita semua sudah sering mendengar istilah time is money , dimana waktu itu benar - benar sangat berharga layaknya uang ? Yakinkah kita semua bahwa tahun 2016 nanti kita masih bisa bernafas dan berdiri tegak seperti sekarang ini ? Sempatkah kita bertaubat atas segala kesalahan kita ?

Sudah ngapain aja kita selama setahun ini ? Jikalau memang sudah banyak yang kita lakukan, mari kita fikirkan lagi, apakah yang sudah kita lakukan ini bermanfaat untuk orang - orang di sekitar kita ? Apakah justru yang kulakukan ini lebih banyak mendatangkan kemashlahatan, atau justru kemudhorotan ? Seberapa sering kita berkarya ? Lalu mari kita renungi pula kualitas ibadah yang telah kita lakukan selama setahun ini. Seringkali kita berdo'a kepada Allah untuk meminta sesuatu, seringkali kita meminta Allah mengabulkan do'a kita. Namun sudahkah kita memberikan yang terbaik kepada Allah melalui ibadah - ibadah kita ? Sudahkah kita niatkan ibadah - ibadah tersebut lillahi ta'ala ?

Saudaraku, yang namanya khilaf dan dosa itu wajar jika kita lakukan, karena memang hakikatnya kita sebagai manusia itu tempatnya salah dan dosa. Kesempurnaan hanya milik Allah semata. Namun yang menentukan adalah bagaimana kita menyikapi itu semua. Akankah kita hanya meratapi itu semua ? Akankah kita berusaha untuk berbenah dan meningkatkan kualitas diri kita, walau selangkah demi selangkah ? Atau bahkan, kita sama sekali tidak peduli dengan kekhilafan dan dosa yang pernah kita lakukan ? Well, it depends on your self. Allah pun sudah menjelaskannya dalam Q.S Ar-Ra'd ayat 11 :

"..Sesungguhnya Allah tidak akan merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya ; dan sekali - kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia."

Seburuk apapun diri kita di waktu lalu, sebesar apapun dosa yang sudah kita lakukan, namun apabila kita benar - benar mau berusaha untuk berbenah diri dengan niat yang tulus lillahi ta'ala, inshaallah Allah akan memberikan jalan. Lho, apa nggak sulit buat berubah ? Memang terkadang itu sulit, sehingga harus dilakukan secara step by step namun istiqamah ( ajeg / konsisten / kontinyu ). Namun percayalah, bahwa segala sesuatu yang menurut kita sulit bukan berarti tidak bisa kita kerjakan, namun usaha kita lah yang harus kita lebihkan untuk menghadapi kesulitan tersebut, sebagaimana yang telah Allah jelaskan dalam Q.S Al-Baqarah ayat 286 :

"Allah tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala ( dari kebajikan ) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa ( dari kejahatan ) yang dikerjakannya..."

Tahun baru, identik dengan semangat baru, visi yang baru, motivasi hidup yang baru, serta yang tidak kalah pentingnya adalah target - target baru. Mau ngapain aja sih kita tahun 2016 nanti ? Apa aja sih yang harus kita perbaiki dari diri kita ? So, ayo kita bikin resolusi kehidupan kita di 2016. Gak perlu muluk - muluk kok jika memang diri kita kesulitan buat menuhinnya, karena percuma juga kita bikin target tinggi - tinggi, tapi nggak istiqamah dalam mengamalkannya. Allah pun lebih menyukai amalan yang dikerjakan sedikit - sedikit tetapi kontinyu, dibandingkan dengan amalan dikerjakan banyak tetapi kurang kontinyu. Cobalah dari hal - hal sederhana, misalnya : di tahun 2016 nanti, aku pengen bisa baca Al - Qur'an minimal 5 ayat / hari, aku pengen bisa baca 10 lembar buku bacaan / hari, aku pengen bisa hafal 1 hadits / minggu , dst. Tuliskanlah target - target yang bisa memberikan energi positif buat kita kedepannya, manakala kita nanti kehilangan semangat, low motivation, dan tentunya target - target yang bermanfaat buat diri kita kedepannya.

So, what you are waiting for ? Let's make our new resolution !!


Surabaya, 31 Desember 2015 ; 21.46



-Dalam Sebuah Perenungan Menjelang Tahun Baru-


Tidak ada komentar:

Posting Komentar